dampak grup di sikap komunikasi
1.Konformitas.
Konformitas artinya perubahan perilaku atau agama menuju (adat) grup menjadi
akibat tekanan kelompok–yg real atau dibayangkan. Jika sejumlah orang pada kelompok
berkata atau melakukan sesuatu, terdapat kecenderungan para anggota buat berkata serta
melakukan hal yg sama. Jadi, jika anda merencanakan buat menjadi ketua kelompok,aturlah
rekan-rekan anda buat menyebar dalam grup. ketika anda meminta persetujuan anggota,
usahakan rekan-rekan anda secara persetujuan mereka. Tumbuhkan seakan-akan semua
anggota gerombolan telah setuju. akbar kemungkinan anggota-anggota berikutnya buat setuju
jua.
2. Fasilitasi sosial.
Fasilitasi (asal istilah Prancis facile, artinya simpel) membagikan kelancaran atau peningkatan
kualitas kerja karena ditonton grup. grup mensugesti pekerjaan sehingga menjadi
lebih simpel. Robert Zajonz (1965) menyebutkan bahwa kehadiran orang lain-dianggap mengakibatkan dampak pembangkit energi di sikap individu. impak ini terjadi pada banyak sekali situasi
sosial, bukan hanya didepan orang yg menggairahkan kita. tenaga yg meningkat akan
mempertingi kemungkinan dikeluarkannya respon yg secara umum dikuasai. Respon dominan adalah sikap
yg kita kuasai. Jika respon yang mayoritas itu merupakan yang benar, terjadi peningkatan prestasi.
Jika respon lebih banyak didominasi itu ialah yang galat, terjadi penurunan prestasi. untuk pekerjaan yg
simpel, respon yg lebih banyak didominasi merupakan respon yang banar; karena itu, peneliti-peneliti melihat
melihat grup menaikkan kualitas kerja individu.
3.Polarisasi.
Polarisasi artinya kesamaan ke arah posisi yg ekstrem. Jika sebelum diskusi grup
para anggota mempunyai perilaku agak mendukung tindakan eksklusif, setelah diskusi mereka akan
lebih kuat lagi mendukung tindakan itu. sebaliknya, Jika sebelum diskusi para anggota gerombolan
agak menentang tindakan tertentu, sehabis diskusi mereka akan menentang lebih keras.
Unsur krusial pada proses komunikasi :
1. Pengirim pesan (sender)
2. pandangan baru / pikiran pada bentuk simbol (encode)
3. Pesan (massage)
4. Media
5. Menerjemahkan pesan dalam bentuk simbol (decode)
6. Makna
7. Umpan kembali (feedback)
8. GangguanKomunikasi bisa dilakukan memakai kata disebut komunikasi lisan.
Komunikasi ekspresi mampu dilakukan melalui dua cara, yaitu :
1. Secara berkaitan dengan mulut, diucapkan langsung.
2. Secara tertulis, dengan donasi media.
Elemen tersembunyi dalam komunikasi bersifat nonverbal, mirip : intonasi serta taraf kecepatan / kelambatan pada memberikan pesan, dsb.
perseteruan artinya sikap yg timbul ke bagian atas yang disebabkan sebab seseorang / sekelompok orang menganggap upayanya buat mencapai tujuan dihalangi oleh orang lain.
Secara umum konflik dibedakan menjadi 3 macam tipe konflik, yaitu :
1. konflik kepribadian
2. pertarungan antarkelompok
3. konflik lintas budayaKonflik bisa dikelola melalui lima pendekatan tidak sama, yaitu : integrasi, akomodasi, dominasi, menghindarkan, serta kompromi