Sinematografi (dari bahasa Yunani: kinema – κίνημα “gerakan” serta graphein – γράφειν “merekam”) adalah ilmu terapan yg membahas wacana teknik menangkap gambar serta sekaligus menggabung-gabungkan gambar tersebut sebagai akibatnya menjadi rangkaian gambar yg memililki kemampuan menyampaikan ide serta cerita.
Didalam Cinematography ada beberapa unsur didalamnya.
1. Kamera dan Film
Kamera dan film sendiri mencakup penggunaan lensa, kecepatan gambar, microphone, serta sebagainya
2. Framing
Didalam framing ada hubungan kamera dengan objek yang diambil, mencakup jeda,ketinggian,konvoi kamera, dan sebagainya. umumnya pada framing bisa menyebutkan apa yang terjadi tanpa menyebutkan menggunakan kata–kata pada scene tadi. Contonya ketika frame berada lebih tinggi dari objek, maka itu mengungkapkan bahwa objek sedang bersedih atau putus harapan,sedangkan bila frame lebih rendah dari objek , maka menyebutkan bahwa objek sedang dalam perasaan bangkit atau lebih percaya diri.
Perbedaan Cinematography dengan Videography
dalam hal ini banyak yang salah kaprah menggunakan kedua hal tadi, ada yang mengatakan bahwa cinematography menggunakan videography ialah hal yang sama. namun ke 2 hal ini memiliki perbedaannya masing-masing sebagai akibatnya tidak sama. seperti yg tertera di atas tadi bahwa cinematography artinya teknik menangkap gambar dan sekaligus menggabung-gabungkan gambar tersebut sebagai akibatnya menjadi rangkaian gambar yg memiliki kemampuan menyampaikan ide serta cerita. biasanya meruju pada film/cinema. Sedangkan Videography adalah merekam moment atau kejadian tertentu, misalnya mirip CCTV,Stopmotion serta sebagainya artinya videography bukan cinematography.