Wawancara merupakan tanya jawab antara 2 pihak yaitu pewawancara serta narasumber buat memperoleh data, berita atau pendapat perihal suatu hal.
Pewawancara merupakan orang yang mengajukan pertanyaan.
Narasumber artinya orang yang menyampaikan jawaban atau pendapat atas pertanyaan pewawancara. Narasumber pula biasa disebut dengan informan.
Orang yg bisa dijadikan menjadi narasumber ialah orang yang ahli di bidang yang berkaitan menggunakan imformasi yang kita cari.
berdasarkan Para ahli
Charles Stewart serta W.B. Cash
Wawancara artinya proses komunikasi dipasangkan menggunakan tujuan berfokus serta telah ditentukan dibuat buat bertukar sikap dan melibatkan tanya jawab.
Robert Kahn dan Channel
Wawancara artinya pola spesifik dari hubungan dimulai secara ekspresi untuk tujuan eksklusif, serta difokuskan di daerah konten yg khusus, menggunakan proses eliminasi asal bahan-bahan yang tidak terdapat hubungannya secara berkelanjutan.
Koentjaraningrat
Wawancara adalah cara yang digunakan buat tugas tertentu, mencoba buat mendapatkan info serta secara lisan pembentukan responden, buat berkomunikasi tatap muka.
Lexy J. Moleong
Wawancara ialah dialog menggunakan tujuan eksklusif. percakapan itu dilakukan sang 2 pihak, yaitu pewawancara (yg mengajukan pertanyaan) serta diwawancarai (yg memberikan jawaban atas pertanyaan itu).
Denzig
Wawancara dipandu serta rekaman pembicaraan atau tatap muka dialog di mana seorang mendapat info berasal orang lain.
Lexy J Moleong (1991:135)
mengungkapkan bahwa wawancara menggunakan tujuan dialog eksklusif. pada metode ini peneliti dan responden berhadapanlangsung (tatap muka) buat mendapatkan informasi secara ekspresi menggunakan mendapatkandata tujuan yg bisa mengungkapkan persoalan penelitian.
Sutrisno Hadi ( 1989:192 )
Wawancara adalah proses pembekalan mulut, di mana dua orang atau lebih buat menangani secara fisik, orang dapat melihat mukayang orang lain dan mendengarkan suara telinganya sendiri, ternyata informasi langsung alatpemgumpulan di beberapa jenis data sosial, baik yang tersembunyi (laten) atau manifest.
Ankur Garg
seseorang psikolog menyatakan bahwa wawancara dapat menjadi alat Bila dilakukan sang orang-orang yang mempekerjakan calon / kandidat buat posisi, jurnalis, atau orang-orang biasa yg mencari tahu wacana kepribadian seseorang atau mencari berita.
termin tahap Wawancara
1). termin Persiapan
a. menentukan maksud atau tujuan wawancara (topik wawancara).
b. memilih berita yang akan pada kumpulkan atau didata.
c. menentukan serta menghubungi nara asal.
d. Menyusun daftar pertanyaan.
2). tahap aplikasi
a. Mengucap salam
b. Memperkenalkan diri.
c. Mengutarakan maksud serta tujuan wawancara.
d. memberikan pertanyaan menggunakan teratur.
e. Mencatat dan merekam utama–pokok wawancara.
f. Mengahiri menggunakan salam dan meminta kesediaan narasumber buat bisa dihubungi balik Jika ada yg perlu dikomfirmasi atau dilengkapi.
tiga). tahap Penyusunan yang akan terjadi Wawancara. laporan wawancara terdiri berasal bagian bagian sebagai berikut.
a. Tema atau topik wawancara.
b. Tujuan atau maksud berasal wawancara.
c. ciri-ciri narasumber.
d. ringkasan isi wawancara.Isi wawancara dapat ditulis dalam bentuk obrolan atau pada bentuk narasi.