Tujuan Komunikasi
Komunikasi memiliki tujuan tersendiri. Berikut tujuan komunikasi seperti dikutip dari buku Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi sang Onong Uchjana Effendy:
1. Perubahan sikap
galat satu tujuan komunikasi ialah buat merubah perilaku seorang. Perubahan ini bisa terjadi sehabis proses komunikasi tadi berlangsung.
2. Perubahan Pendapat
Komunikasi juga bertujuan buat membarui pendapat seseorang. Perubahan pendapat bisa terjadi saat proses komunikasi berlangsung atau mampu pula setelahnya. Hal tersebut tergantung bagaimana penyampaian yang dilakukan sang komunikator.
3. Perubahan sikap
Tujuan komunikasi yg lainnya ialah untuk merubah perilaku. dalam hal ini, perubahan sikap dapat terjadi bila terdapat kesesuaian antara apa yang dikemukakan sang komunikator menggunakan komunikan. Penyampaian ini pula tergantung pada dapat dipercaya komunikator itu sendiri.
4. Perubahan Sosial
Perubahan sosial pula bisa terjadi melalui proses komunikasi. Perubahan pada tatanan masyarakat tersebut sinkron dengan lingkungan terjadinya komunikasi.
Selain tujuan komunikasi, penting pula buat mengenali fungsi-kegunaannya. terdapat berbagai fungsi komunikasi yg bisa dirasakan manusia, baik itu secara individu juga secara organisasi. Fungsi komunikasi ialah menjadi berikut:
1. menjadi alat Kendali
Fungsi komunikasi yg pertama merupakan menjadi alat kendali atau kontrol. pada hal ini indera kendali berarti dengan komunikasi maka perilaku individu dapat dikontrol dengan penyampaian hukum yang harus dipatuhi.
2. menjadi alat Motivasi
Komunikasi yang baik dan persuasif dapat menaikkan motivasi seorang dalam melakukan sesuatu. menyampaikan gosip yang bisa diraih dalam kehidupan akan membentuk motivasi seseorang.
3. menjadi Ungkapan Emosional
aneka macam perasaan yang ada di pada diri seorang dapat diungkapkan pada orang lain dengan cara berkomunikasi. Emosi ini mampu persaan suka , murka , kecewa, gembira, dan lain-lain.
4. menjadi indera Komunikasi
dengan berkomunikasi maka kita dapat memberikan isu yang dibutuhkan sang orang lain atau gerombolan sebagai akibatnya menggunakan isu itu maka proses pengambilan keputusan bisa dilakukan dengan baik.